ketidaksempurnaan rasa dalam cakrawala aksara .

Sabtu, 30 Juni 2012

aku dan mimpiku

seandainya aku bisa
aku ingin muncul di layar cahaya mu setiap hari. menanyakan sesuatu hal yang berulang kali telah ditanyakan sebelumnya. mengetahui jadwal pastimu. ikut serta dalam rentetan kegiatanmu meski harus dipaksa untuk memasukkan namaku. mengingatkanmu makan, sholat, atau istirahat karena aku tahu pasti sibukmu yang membelenggu. 
semakin lama rasa ini semakin kurang ajar, semakin menginginkan lebih, semakin menginginkan tidak hanya satu. tapi semakin ku lawan, rasa ini semakin memojokkanku bahwa aku salah. 

namun dengan cepat hidup mengajariku untuk bersyukur. masih bisa mlihat anugerah cuma-cuma yang Tuhan berikan. meski tidak sehari tiga kali, atau mungkin pernah tidak sehari sekali.

seperti mendapat stimulus saat melihatmu berbicara di depan. dengan bijaksana. dengan gaya khas mu. dengan congkak mu. dengan acuhmu. kamu makin memperlihatkan aura bedamu.
aku yang kecil ada di barisan yang mungkin sulit kamu lihat hanya berdoa agar tidak ada lagi orang beruntung yang mampu melihat betapa istimewanya kamu.
hanya mau aku. hanya mau mataku !

aku memujamu
memuja segala keindahanmu. Tuhan itu baik, menganugerahkan surga melekat pada raga di dekatku. padahal manusia harus jungkir balik untuk mendapatkannya. begitu juga dengan kamu. mungkin aku harus jungkir balik rasa terlebih dahulu. agar nantinya punya cerita buat anak cucu kita.
bermimpi memang indah, memang menyegarkan. mimpi bukan mimpi jika tidak digantungkan bukan ?

jangan marah. jangan marah dengan mimpiku. karna yang aku bisa hanya ini. hanya bisa bermimpi

0 komentar:

Posting Komentar

Blog List

Pages

© My Whole Trash, AllRightsReserved.

Designed by ScreenWritersArena