mungkin letak pada sebuah garis mengharuskanku untuk tidak menuntut .
detik ini ak menulis melawan matahari .
sinarnya yang remangkan mata tak surutkan pagi tuk membuka .
diriku menyelami sebuah arti mengalah .
dalam kubangan "ingin" yang begitu besar ,masih ada sesendok teh kesabaran .
seperti yang telah kita sepakati,
ak lebih baik menyimpan saja .
biar -ingin- ini membeku dalam waktu /.
--
abii janji pulang hari ini.
tapi dia bimbang dengan sedemikian alasan .
abii bilang selasa pengen istirahat total (maune ke malang sama mega) .
pliiis deh bii ,ak tau itu cuma hiasan bibirmu .
entah malas ,enggan ,atau tak mau .
padahal DULU ..
hari senin ke malang sama ak ,
selasa ke malang lagi sama mas mu ,
rabu ke lamongan sama anak-anak ,
kamis kuar sama mami ,
sabtu ke malang lagi ..
kamu baik-baik saja:)
mungkin saatnya ak menyelami kalo ak bukan prioritasmu .
bicara prioritas ...itu yang sering membuat petaka .
mecoba mengerti kembali .
sudahla ...nggak enting juga y :) ak pisan gapunya uang .
ngapain maksa .
mungkin kamu perlu tau ,ak cuma pengen seneng berdua :(
--
OK .
try to thinking ,
what a hell of valentine it is .
and ,something bullshit on Tuesday .
is it true ?
I know ,you wanna it :)
--
ketika kudongakkan kepala ,
tak kulihat lagi cahaya emas yang menyilaukan tadi .
mungkin sudah beranjak .
mengikis hati yang sedari malam nelangsa .
berdoa ,saat engkau membuka mata .
rasa kesalku dan menyebalkannya kamu semalam ..sudah bergerilya ke lain pasangan .
cepet pulang .
ak kangen kamu .
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar