ada hasrat yang tak mampu diungkapkan hati pada pikiran .
yang susah namun senang .
yang rindu namun gundah .
sendiriku berpikir untuk tidak mempermasalahkannya .
ak mengiayakan proses hatiku yang sedikit menyakitkan .
mungkin dengan perlahan ,
atau akan habis pada masanya .
kali ini dudukku termenung di ruang tengah ,
dengan bau khas pagi .
dengan semilir udara dingin kota ini .
ak masih memujamu .
kata "santai" itu masih menggantung di benakku .
sebenarnya hati ini terbuat dari apa ?
ak hanya bisa menjawab ,
seperti inilah ak mencinta .
mengatas namakan segalanya .
benar ,ak akui cintamu tak sebesar cintaku .
akankah spekulasi tentang ketakutan itu sirna .
ak ingin melempar ini semua dengan batu yang telah lama ku genggam .
ak tau ,mungkin ada yang lain .
ataukah kejenuhan tingkat lanjut telah bergelayut syahdu .
menopang berat kapas yang semakin tak terasa .
akankah semua kembali ?
butir-butir bahagia yang sudah satu tahun tidak ak rasakan .
ketidak percayaan yang timbul akibat kesia-siaan .
AK INGIN BEBAS !
bebas dari semua pikiran yang membelenggu .
dari sakit yang mengikat .
dan curiga yang selalu berkontraksi lembut .
ak ingin bersama angin .
seperti burung dengan sesukanya mengepakkan sayap walau sebelah terluka .
lalu pata di tengah jalan .
ahh ... tak masalah .
ak ingin mendongakkan kepala ,
mensyukuri nikmat Tuhan yang memberikan kedamaian .
ak ingin tidak peduli .
kamu .
dia .
mereka .
atau hidupmu .
ak ingin selangkah lebih maju .
jangan halangi ak .
biarlah ak mengambil ancang-ancang untuk sebuah proses ketika kau tiada .
ketika hidupku menjadi beda karna salah satu sayapku patah .
sayapku tiada
atau burung idamanku pergi jauh .
hilang dibalik kabut kota .
dingin ..diam ..sendiri .
dibalik abu-abu kehidupan ,
ak ingin tenang ..
0 komentar:
Posting Komentar